Pengaruh Self-Regulated Learning terhadap Academic Hardiness pada Mahasiswa Bimbingan Konseling UIN Ar-Raniry

Abstract

Ketahanan akademik mahasiswa menjadi aspek penting yang perlu dikembangkan untuk menghadapi tekanan akademik yang semakin kompleks. Mahasiswa dituntut untuk mampu mengelola diri, merancang strategi belajar, serta mempertahankan motivasi di tengah tantangan akademik yang dinamis. Salah satu faktor yang diyakini memiliki kontribusi terhadap ketahanan akademik adalah kemampuan Self-Regulated Learning (SRL), yakni kemampuan belajar secara mandiri yang mencakup aspek kognitif, metakognitif, dan regulasi emosi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh SRL terhadap Academic hardiness mahasiswa Program Studi Bimbingan Konseling UIN Ar-Raniry. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif asosiatif dengan teknik analisis regresi linear sederhana. Sampel berjumlah 144 mahasiswa yang dipilih melalui teknik stratified random sampling. Instrumen berupa angket dengan skala Likert empat poin yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan hubungan antara SRL dan Academic hardiness bersifat linear. Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan hubungan yang kuat dan signifikan (r = 0,726; p < 0,001), dan hasil regresi menunjukkan bahwa SRL berpengaruh signifikan terhadap Academic hardiness dengan kontribusi sebesar 52,7% (p < 0,001). Temuan ini menegaskan pentingnya pengembangan kemampuan SRL dalam mendukung ketahanan akademik mahasiswa. Penelitian ini merekomendasikan agar lembaga pendidikan tinggi mengintegrasikan pelatihan SRL dalam kurikulum guna memperkuat ketahanan psikologis mahasiswa.