Membangun Keharmonisan Sosial Melalui Silaturrahmi pada Penggajian Hajjah dan Haji di Kabupaten Asahan

Authors

  • Dahmul Dahmul IAIDU Asahan, Indonesia
  • Aswan Aswan IAIDU Asahan, Indonesia
  • Abdul Kholik IAIDU Asahan, Indonesia
  • Lakum Lakum IAIDU Asahan, Indonesia
  • Suhardi Suhardi IAIDU Asahan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51178/cok.v5i1.2321

Keywords:

Silaturahmi, Ibadah Haji, Keharmonisan Sosial

Abstract

Silaturahmi dalam ajaran Islam, yang dijelaskan dalam Al-Qur'an dan hadis Nabi Muhammad SAW, memiliki makna luas yang tidak hanya mencakup hubungan antar individu, tetapi juga dengan seluruh makhluk. Tujuan silaturahmi adalah menumbuhkan kedamaian, kemaslahatan, dan mencegah kemudaratan. Di Kabupaten Asahan, partisipasi masyarakat dalam program haji dan umrah semakin meningkat berkat pengelolaan yang efektif melalui media massa dan platform daring oleh Auliya Tour & Travel. Pengajian haji yang dilakukan di daerah ini bukan hanya memperdalam pemahaman tentang ibadah haji, tetapi juga mempererat hubungan sosial dan memperkuat keharmonisan antarwarga. Penelitian ini juga menyoroti penggunaan media sosial dalam bersilaturahmi, yang sejalan dengan perubahan gaya hidup masyarakat modern. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Service Learning (SL), yang mengintegrasikan pembelajaran dengan kegiatan pengabdian masyarakat, bertujuan untuk membangun keharmonisan sosial melalui pengajian haji. Hasilnya menunjukkan bahwa kegiatan pengajian haji di Kabupaten Asahan berperan penting dalam memperkuat persaudaraan sosial dan membangun keharmonisan di masyarakat yang multikultural, serta menunjukkan potensi metode SL dalam menciptakan perubahan sosial yang positif.

Downloads

Published

2025-01-11

Issue

Section

Articles