Pengaruh Media Audiovisual Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Siswa Tentang Bahaya HIV/AIDS Di SMPN 2 Haltim Paluta
DOI:
https://doi.org/10.51178/jsr.v2i2.472Keywords:
Audiovisual, Pengetahuan, Bahaya HIV/AIDSAbstract
HIV/AIDS pada remaja tidak lepas dari perkembangan globalisasi yang menyebabkan perubahan sosial dan gaya hidup negatif mereka saat ini seperti seks pranikah, berganti-ganti pasangan seks, dan penyalahgunaan narkoba. Perlu dilakukan tindakan promosi pencegahan HIV/ASIDS pada remaja dengan menggunakan media leaflet dan audio visual yang memberikan informasi dan edukasi tentang bahaya HIV/AIDS sehingga mereka memiliki pengetahuan dan sikap yang baik. Rumusan masalah penelitian adalah bagaimana pengaruh media audio visual terhadap pengetahuan remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh media audio visual terhadap pengetahuan remaja terhadap bahaya HIV/AIDS di SMPN 2 Haltim. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan desain pretest-posttest design. Dilaksanakan di SMPN Haltim. Sampel penelitian ini adalah 53 siswa kelas IX. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, dan hipotesis diuji dengan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan media audio visual (p<0,05) terhadap pengetahuan remaja pasca intervensi. Kesimpulannya media audio visual lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan remaja tentang bahaya HIV/AIDS. Disarankan agar orang tua mengontrol secara demokratis anak-anak mereka di rumah atau di luar rumah mereka. Pihak sekolah hendaknya meningkatkan kerjasama dengan orang tua untuk meningkatkan perkembangan akademik siswa, dan tenaga kesehatan di lingkungan sekitar harus meningkatkan program pendidikan kesehatan tentang bahaya HIV/AIDS
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Education Achievement: Journal of Science and Research
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.