Pengaruh Praktek Tabib Atau Dukun Terhadap Kehidupan Beragama
(Studi Kasus Di Desa Jambur Pulau Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai)
Keywords:
Tabib, Dukun, AgamaAbstract
Manusia membutuhkan kepercayaan pada kekuatan yang supernatural yang menopang pada budaya yang dinamis . Secara umumĀ tabib atau dukun merupakan orang yang mempunyai kesaktian yang supranatural untuk menyembuhkan orang yang sakit dengan memberikan mantra-mantra. Pada lingkungan masyarakat tentunya dukun menjadi pembicaraam hangat pada masyarakat ada yang pro dan kontra. di junal ini di bahas mengenai bagaimana pengaruh tabib atau dukun pada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif disertai dengan tipe deskriptif kualitatif berupa penelitian lapangan (field research) yaitu pengumpulan data dengan melakukan penelitian ditempat terjadinya gejala yang diteliti, memaparkan dan menggambarkan keadaan serta fenomena secara lebih jelas mengenai situasi atau keadaan yang terjadi dengan terjun langsungĀ ke lapangan untuk mencari data. 2. Masyarakat boleh meyakini tentang pengobatan alternatif seperti tabib atau dukun sebagai warisan nenek moyang tetapi masyarakat juga harus dapat menyeimbangkan antara peninggalan budaya yang ada dengan kepercayaan terhadap agama dan masyarakat harus tetap menjaga nilai-nilai agama yang dimiliki bahwa yang menyembuhkan bukan dukun tetapi Allah SWT.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Khazanah : Journal of Islamic Studies
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.