Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Patch Transdermal Yang Mengandung Ekstrak Daun Mint (Mentha piperita L.) Sebagai Antidiare

Authors

  • Ahmad Lelo Hasibuan, Gabena Indrayani Dalimunthe Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan

Abstract

Daun mint mengandung menthol yang dapat berfungsi mempercepat sirkulasi, meringankan kembung, mual dan kram. Daun mint mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu tanin dan flavonoid yang berpotensi memperlancar sistem pencernaan. Menurut Winarno dan sundari (1996) tanin dapat menciutkat (menyusutkan) permukaan usus dan dapat melindungi mukosa usus. Dan flavonoid mempunyai kemampuan dalam menghambat motilitas usus,dan sekresi air dan elektrolit. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental dengan variabel bebas yaitu simplisia daun mint (Mentha piperita L), serbuk simplisia, ekstrak daun mint, sedangkan variabel terikat meliputi karakterisasi simplisia dan kandungan metabolit sekunder ekstrak etanol daun mint adapun uji yang dilakukan meliputi uji patch transdermal terhadap mencit (Mus musculus). Hasil dari ke empat formula sediaan patch transdermal ekstrak daun mint yaitu F0 memiliki bentuk sediaan cair, tidak berbau,warna coklat. F1 sediaan sedikit kental, berbau spesifik, berwarna coklat. F2 sediaan kental, ada bau spesifik, warna coklat.F3 sediaan kental, ada bau spesifik, warna coklat. pH pada formula 0 yaitu 6, formula 1 yaitu 6, formula 2 yaitu 6,dan formula 3 yaitu 6. Uji efektifitas antidiare yang paling efektif adalah dengan konsentrasi daun mint sebesar 40%.

Downloads

Published

2022-10-09

Issue

Section

Articles