Analisa Perhitungan Perkerasan Jalan Raya pada Lingkar Luar Km 13+512-Km 18+401 Kota Palangka Raya Menggunakan Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya Dengan Metode Analisa Komponen (SKBI–2.3.26.1987)
DOI:
https://doi.org/10.51178/jpspr.v4i2.2015Keywords:
Lalu Lintas, Lapisan Permukaan dan Pondasi, Metode Perencanaan Jalan Raya, Perkersan Jalan RayaAbstract
Kontruksi perkerasan jalan salah satu unsur penting dalam rangka kelancaran transportasi darat sehingga memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penggunanya, sehingga kontruksi perkerasan jalan perlu direncanakan dengan baik berdasarkan standar dan kriteria perencanaan yang berlaku di Indonesia. Lapis perkerasan jalan mampu untuk mendukung dan menyebarkan beban lalu lintas baik beban vertikal maupun horizontal/gaya gesek, kedap air, menyediakan permukaan yang tetap rata, serta membentuk permukaan yang tetap licin. Jalan Lingkar Luar Km 13+512 - Km 18+401 Kota Palangka Raya merupakan ruas jalan dengan jalur tidak padat akan tetapi jalan ini salah satu jalan alternatif menuju Kabupaten Tangkiling. Jalan Lingkar Luar pada Km 13+512 - Km 18+401 Kota Palangka Raya pada awalnya struktur badan jalan belum dapat dilewati kendaraan lalu lintas, sehingga perlu peningkatan struktur. Berdasarkan perhitugan perkerasan lentur dari kedua metode yaitu : Metode Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya Dengan Metode Analisa Komponen (SKBI–2.3.26.1987) adalah sebagai berikut : Lapis Permukaan 8 cm ; Lapis Pondasi Atas 19,75 cm ; Lapis Pondasi Bawah 10 cm.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Pusat Studi Pendidikan Rakyat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.